Pemkab Kotabaru Tingkatkan Program PK2D di Desa Sampanahan, Wabup Resmikan DRPPA dan Serahkan Sejumlah Bantuan

KOTABARU, Refrensi.id – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana melaksanakan kegiatan Monitoring, Evaluasi Awal dan Kunjungan Kerja dalam rangka peningkatan Program Peningkatan Kualitas Keluarga Daerah (PK2D) di Lokus Desa Sampanahan, Kecamatan Sampanahan, Selasa (18/11/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kotabaru Syairi Muklis, S.Sos menyampaikan bahwa kegiatan ini mengacu pada Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 100 Tahun 2019 tentang tata cara peningkatan kualitas keluarga.

Ia menambahkan, terdapat beberapa indikator penting yang menjadi dasar dalam melakukan perbaikan PK2D, mulai dari peningkatan ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan. Wabup berharap Desa Sampanahan yang menjadi perhatian pemerintah daerah, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, dapat berkembang sebagai desa pelopor dalam peningkatan kualitas keluarga daerah.

“Pemerintah daerah Kabupaten Kotabaru berharap kegiatan yang dilaksanakan di Desa Sampanahan melalui program peningkatan kualitas keluarga daerah ini menjadi desa percontohan untuk desa-desa yang lain agar bisa diikuti dan dikembangkan di Kabupaten Kotabaru sehingga desanya kuat, kotanya akan menjadi kota yang maju,” harapnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kotabaru Suci Anisa, yang sambutannya dibacakan oleh Wakil Ketua I Siti Hadijah, menjelaskan bahwa Desa Sampanahan ditetapkan sebagai objek penilaian PK2D Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2025. Hal ini berdasarkan kondisi Indeks Kualitas Keluarga (IKK) yang masih berada di bawah garis kualitas cukup sehingga membutuhkan perhatian melalui kegiatan monitoring dan evaluasi.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi diharapkan mampu membantu masyarakat meningkatkan ketahanan serta kesejahteraan keluarga di desa.

“Kita berharap dengan adanya kegiatan ini, maka keluarga yang berkualitas adalah keluarga yang benar-benar memperhatikan berbagai aspek penting yang menyertainya, mulai dari lingkungan tempat tinggal, kesehatan, pendidikan bagi anak hingga kebutuhan gizi bagi keluarga,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua I TP PKK Kotabaru juga meresmikan Kebun Hatinya PKK sekaligus Sekretariat PKK Desa Sampanahan yang diharapkan dapat menjadi semangat baru bagi gerakan PKK dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan mendukung pembangunan daerah.

Dalam laporan Ketua Panitia Pelaksana PK2D yang disampaikan oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Suzana SP, MP, dijelaskan bahwa evaluasi akhir PK2D Desa Sampanahan bertujuan menilai capaian pelaksanaan program, mengukur efektivitas program dalam meningkatkan kualitas keluarga, serta mengidentifikasi keberhasilan, tantangan, dan faktor penghambat. Selain itu evaluasi juga bertujuan menyusun rekomendasi untuk keberlanjutan program di tahun berikutnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati bersama Wakil Ketua I TP PKK, Camat Sampanahan dan SKPD terkait menyerahkan berbagai bantuan secara simbolis kepada masyarakat. Bantuan tersebut meliputi pembentukan Sekolah Ramah Anak, pembentukan Desa Layak Anak (DELANA) dan PATBM, pembentukan kelompok ZPUSPAGE desa dari Dinas PPPAPPKB, penyaluran 8.570 Kg beras cadangan pangan Pemkab Kotabaru, Gerakan Pangan Murah dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, serta hibah sarana dan prasarana budidaya air tawar dari Dinas Perikanan.

Wakil Bupati bersama Wakil Ketua I TP PKK juga meresmikan pencanangan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) Desa Sampanahan, Kecamatan Sampanahan, sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga, perempuan, dan anak di Kotabaru.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours