Hasnuryadi Optimistis Atlet Panjat Tebing Kalsel Mampu Sumbang Medali di Pomnas XIX Jateng

BANJARMASIN, Refrensi.id – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Kalimantan Selatan terus mematangkan persiapan atletnya menjelang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XIX di Semarang, Jawa Tengah.

Para atlet panjat tebing Kalsel kini menjalani latihan intensif di dinding panjat GOR Hasanuddin HM sebagai bekal menghadapi persaingan di ajang nasional tersebut.

Ketua FPTI Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman, yang hadir bersama Sang Istri, drg Ellyana Trisya Hasnuryadi menyaksikan langsung latihan para atletnya menegaskan, bahwa persiapan dilakukan secara maksimal untuk keberangkatan ke Semarang.

“Insha Allah tanggal 17 September nanti berangkat ke Semarang. Tentunya sebagai warga banua Kalsel saya ingin mensuport dan melihat langsung latihannya,” ujarnya, Sabtu (13/9/2025).

“Alhamdulillah kita lihat tadi mereka sangat bersemangat, mudah-mudahan selalu selamat, sehat dan berprestasi mengharumkan nama banua Kalimantan Selatan,” tambahnya.

Melihat semangat para atlet, Hasnur optimistis Kalsel mampu merebut medali di Pomnas XIX.

“Sangat optimis dan kita berusaha memberikan yang terbaik. Tapi dalam setiap kesempatan saya selalu menekankan bahwa yang utama adalah keselamatan, menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, serta sportifitas itu adalah kewajiban,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi FPTI Kalsel, Louvi Heriyandi, menjelaskan bahwa pihaknya menggelar latihan simulasi kompetisi sebagai pemantapan mental dan teknik.

“Kita ingin para atlet kita selalu bertanding dengan semangat tinggi, meskipun ini simulasi, jangan setengah-setengah tapi tunjukan yang terbaik,” terangnya.

Louvi menambahkan, atlet panjat tebing Kalsel akan turun di semua nomor pertandingan, mulai dari lead perorangan putra-putri, lead beregu putra-putri, boulder perorangan putra-putri, speed classic putra-putri, hingga speed World Record putra-putri.

“Seperti kata Ketua Umum tadi seluruh atlet bertanding lah secara maksimal, tapi tetap mengutamakan keselamatan,” bebernya.

“Tapi target medali kita di lead perorangan putra-putri, lead beregu putra-putri, dan juga perorangan boulder putra-putri,” tambahnya.

Meski begitu, Louvi mengakui lawan terberat masih berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah.

“Setelah ini mereka akan ada jeda waktu recovery sebelum nanti berlaga di ajang Pomnas XIX Jawa Tengah,” pungkasnya.