BANJARMASIN, refrensi.id – CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, berkunjung ke kediaman H Muhidin selaku dewan pembina Barito Putera di Komplek Bunyamin, Banjarmasin Selatan, Rabu (7/8/2024).
Kunjungan tersebut dilakukan sebagai upaya mempererat tali silaturahmi antara pimpinan klub dengan dewan pembina, sekaligus mengenang sejarah sepak bola di Kalsel.
Dalam pertemuan tersebut, Hasnur juga menyerahkan jersey terbaru PS Barito Putera kepada Muhidin.
Dari pertemuan itu, keduanya juga sepakat ingin membangun stadion sepak bola yang layak dan dapat digunakan dalam kompetisi bertaraf Internasional untuk warga Banua terutama hajad dari suporter fanatik Laskar Antasari.
Terlebih jika keduanya mendapat restu dan dukungan masyarakat Kalimantan Selatan maju dan terpilih sebagai pasangan Gubernur dan wakil Gubernur Kalsel hal tersebut tidka menutup kemungkinan akan semakin mudah terwujud.
H Muhidin mengucapkan, terimakasih banyak atas hadiah yang diberikan oleh Hasnur kepada dirinya.
“Alhamdulilah dan mudah-mudahan Barito Putera kita harap dipertandingan akan datang semakin sukses menghadapi musuh-musuhnya,” ujarnya.
“Mudah-mudahan kami berdua jika Allah mengizinkan kami menjadi gubernur dan wakil gubernur insyaallah kami akan memenuhi hajat para penggemar maupun suporter yang ada di Kalsel untuk membangunkan stadion sepakbola,” sambungnya.
Keinginan tersebut muncul lantaran mengingat sampai saat ini di Kalsel belum ada stadion sepakbola yang memiliki standar dapat digunakan dalam kompetisi internasional.
“Insya allah, hal itu sudah kami pikirkan untuk mewujudkan cita-cita dan keinginan para suporter,” tegasnya.
Hasnur juga menambahkan, alasan dirinya memberikan jersey Barito Putera tersebut sama seperti dilakukannya pada saat Barito Putera Bersholawat dan bersilaturahmi kepada para tokoh.
“Dan juga pak Muhidin sebagai dewan pembina barito putera,” ujarnya.
Menurutnya, pemberian baju tersebut bukan sekadar bentuk penghormatan, melainkan juga simbol persahabatan dan penghargaan kepada sosok Muhidin yang dianggap memiliki kontribusi besar dalam dunia sepak bola di daerah.
Apalagi Muhidin merupakan mantan pemain dan pernah memperkuat Persatuan Sepak Bola Nusantara (Persinus) yang dulunya didirikan oleh kedua orangtua Bang Hasnur, yakni almarhum H Abdussamad Sulaiman HB dan almarhumah Hj Nurhayati.
“Jauh sebelum PS Barito Putera didirikan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Bang Hasnur juga meminta nasehat kepada H Muhidin terkait langkah dan upaya apa yang harus dilakukannya untuk terus mengembangkan klub berjuluk Laskar Antasari itu.
“Dengan hal-hal tersebut kita berharap nasehat-nasehat, bimbingan-bimbingan dari beliau yang tentunya juga sangat memahami sepak bola dan keadaan masyarakat Kalsel yang mengharapkan prestasi dari barito putera,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Bang Hasnur selain itu, ada beberapa hal utama yang dirinya dengan Muhidin harapkan saat ini selain dukungan dan doa. Tapi juga mengharapkan adanya stadion sepakbola untuk digunakan di Kalsel.
“Karena saat ini kita terpaksa bermain di luar Kalsel dan lapangan latihan tentunya,” imbuhnya.
Menurut Bang Hasnur, keinginan ingin membangun stadion tersebut adalah hal yang bagus dalam upaya untuk mencetak sebanyak-banyaknya pemain kuat di semua klub dan tidak hanya di barito putera saja.
“Berharap kita bisa bersama sama masyarakat mewujudkan impian tersebut,” pungkasnya.
+ There are no comments
Add yours